MetaTrader5
Mengenal Indikator Know Sure Thing (KST) untuk MetaTrader 5
Indikator Know Sure Thing (KST) adalah sebuah osilator yang berbasis pada momentum, yang dihitung menggunakan Rate of Change (ROC). KST menggabungkan empat ROC dari periode yang berbeda dan kemudian dilakukan perataan dengan menggunakan simple moving averages (SMA). Dari keempat seri ROC ini, dihasilkan satu nilai akhir yang berosilasi antara nilai positif dan negatif di atas serta di bawah garis nol. Garis sinyal dari indikator ini adalah SMA dari garis KST yang dihitung. Secara sederhana, indikator KST mengukur momentum dari empat siklus harga yang terpisah. Indikator KST dikembangkan oleh Martin Pring dan diperkenalkan pada tahun 1992 di majalah Stocks & Commodities.Perhitungan. Periode perhitungan default untuk ROC, perataan, dan garis sinyal adalah: 10, 15, 20, 30, 10, 10, 10, 10, 10, 15, 9. ROCMA1 = SMA(ROC(10), 10)ROCMA2 = SMA(ROC(15), 10)ROCMA3 = SMA(ROC(20), 10)ROCMA4 = SMA(ROC(30), 15)KST = ROCMA1 + (ROCMA2 * 2) + (ROCMA3 * 3) + (ROCMA4 * 4)Signal = SMA(KST, 9)KST mengambil laju perubahan harga untuk empat periode waktu yang berbeda, meratakannya, dan merangkum hasilnya. Aturan Umum adalah ketika KST positif, momentum sedang naik, sedangkan ketika KST negatif, momentum sedang turun. Ini bisa berarti bahwa pasar bersifat bullish atau bearish secara berturut-turut. Perlu dicatat bahwa periode perhitungan dan perataan yang digunakan dalam parameter indikator dipilih berdasarkan pertimbangan trader. Pring merekomendasikan nilai parameter sebagai berikut untuk grafik harian, mingguan, dan bulanan: D1: (10, 15, 20, 30, 10, 10, 10, 15, 9)W1: (10, 13, 15, 20, 10, 13, 15, 20, 9)MN: (9, 12, 18, 24, 6, 6, 6, 9, 9)Divergensi Divergensi terjadi ketika pergerakan harga tidak dikonfirmasi oleh nilai indikator. Ini bisa menjadi tanda bahwa momentum saat ini tidak mendukung harga dan kemungkinan akan ada pembalikan pasar. Divergensi bullish KST terjadi ketika harga turun tetapi KST naik. Divergensi bearish adalah kebalikannya, ketika harga naik tetapi KST turun.Overbought/Oversold Relative terhadap osilator lain yang memiliki skala data tertentu, KST tidak terikat pada rentang tertentu. Oleh karena itu, menentukan level overbought dan oversold yang sebenarnya memerlukan penelitian dan eksperimen pada data historis dari periode grafik yang bersangkutan. Dalam banyak kasus, kondisi overbought dan oversold pada KST baik untuk mengkonfirmasi arah tren, tetapi tidak untuk membalikkannya. Overbought bisa dilihat sebagai tanda kekuatan dalam pasar bullish, sedangkan oversold bisa menjadi tanda kekuatan dalam pasar bearish.Crossovers Ada dua jenis crossover yang berbeda saat menganalisis KST: Crossover garis nol, Pertemuan garis sinyal dan garis utama. Crossover garis nol biasanya memiliki keterlambatan yang tinggi dan tidak dapat diandalkan, dan lebih mungkin menunjukkan kelanjutan tren saat ini, sedangkan crossover garis sinyal dapat menandakan perubahan besar dalam momentum. Jika garis KST negatif saat melintasi garis sinyal dari bawah ke atas, momentum ke atas meningkat. Jika garis KST positif saat melintasi garis sinyal dari atas ke bawah, momentum ke bawah meningkat. Indikator Know Sure Thing (KST) mirip dengan banyak indikator analisis teknikal lainnya, dalam hal ini memiliki kekuatan dan kelemahan, dan tidak boleh digunakan sebagai sistem pembuatan sinyal tunggal. Mengingat indikator ini menggunakan serangkaian moving averages, ada keterlambatan bawaan. Ini bisa membuat sinyal sederhana, seperti crossover garis nol, menjadi tidak dapat diandalkan. Namun, indikator ini tetap bermanfaat saat memanfaatkan kondisi overbought dan oversold, tetapi bukan sebagai cara untuk menentukan pembalikan, melainkan sebagai konfirmasi arah tren. Crossover dengan garis sinyal yang disertai sinyal dari indikator lain menunjukkan efektivitas dalam memprediksi pergerakan harga.
2025.04.17